Jumat, 12 Oktober 2012
Microsoft office 2013
After much excitement, Microsoft has announced Office 2013 and that the new platform will bring the Metro design language to the popular productivity suite. Microsoft made the announcement today in San Francisco and is also announcing that the Office 2013 preview is available for download.
As you would imagine, the update brings sweeping enhancements across the board for the new platform as it has been nearly three years since Microsoft last pushed out a major release in 2010. Following in the path of the previous releases, Office 2013 is right on time with the two previous platforms launching in 2007 and 2010.
OPEN BVE
openBVE - Indonesia adalah suatu software simulator kereta api yang menyediakan konten-konten kereta api dan jalur yang ada di Indonesia.
Balai Yasa openBVE GM-MarKA adalah developer resmi openBVE Indonesia.
Keunggulan-keunggulan dari openBVE Indonesia adalah ukuran software
yang tidak terlalu besar, serta dapat berjalan tanpa harus menggunakan
spesifikasi komputer yang tinggi. Berbeda dengan BVE Trainsim, di
openBVE sudah dapat melihat KA dari luar, sudah terdapat evaluasi
dinasan, dan efek-efek PLH. openBVE Indonesia adalah open source
software dan menggunakan lisensi GNU, sehingga tidak akan ada istilah
pembajakan. Konten openBVE Indonesia yang disediakan oleh Balai Yasa
openBVE GM-MarKA ini sudah teruji kualitasnya, dan telah melalui 6
tahap pengetesan yang ketat sebelum melepas konten.

Dengan game ini.. bisa melatih anda sekalian.. ( siapa tahu bisa jadi masinis KA beneran ^^ )
Nahh.. lanjut ke cara Memainkan..
Download Main Programnya
Download File Trainnya (ambil yg CC 204 + Train Set)
Donload File Routenya (ambil salah satu aja, mis Padalarang - Cikampek)
PENYUSUNAN FOLDER
Di openBVE Indonesia, tidak ada istilah install, yang ada hanya extract. Oleh karenanya pastikan Anda setelah mengextract openBVE Indonesia.zip ke Program Files di drive C atau D, terlihat direktori folder seperti gambar di bawah ini jika menggunakan explore.
Untuk konten rangkaian kereta api, mohon diextract di dalam folder Train. Sedangkan untuk konten rute, cukup diextract di dalam folder utama openBVE Indonesia saja, dan akan otomatis masuk ke dalam folder Railway. Jika muncul pertanyaan untuk overwrite, klik yes atau OK.
KEYBOARD KEYS
Z = menambah throttle
A = mengurangi throttle / menuju netral
Q = mengerem (pada KA satu kontrol)
1 = rem darurat (pada KA satu kontrol)
> = mengerem (pada KA dua kontrol)
< = melepas rem (pada KA dua kontrol)
/ = rem darurat (pada KA dua kontrol)
F = reverser maju
B = reverser mundur
space = klakson 1
alt + space = klakson 2
tab = klakson 3
F5 = buka/tutup pintu kiri (manual)
F6 = buka/tutup pintu kanan (manual)
K = digital speed display
C = jam digital
M = masinis otomatis
Numpad 9 = kamera maju
Numpad 8 = kamera geser atas
Numpad 4 = kamera geser kiri
Numpad 6 = kamera geser kanan
Numpad 2 = kamera geser bawah
Numpad 3 = kamera mundur
Numpad 1 = kamera stasiun sebelumnya
Numpad 7 = kamera stasiun setelahnya
Numpad 5 = reset kamera
Panah atas = kamera naik
Panah bawah = kamera turun
Panah kiri = kamera tengok kiri
Panah kanan = kamera tengok kanan
F1 = view kabin masinis
F2 = view eksterior
F3 = view tracking
F4 = view train chase
F10 = in game status
F11 = backmode
P = Pause
Esc = tampilkan menu
Download File Trainnya (ambil yg CC 204 + Train Set)
Donload File Routenya (ambil salah satu aja, mis Padalarang - Cikampek)
PENYUSUNAN FOLDER
Di openBVE Indonesia, tidak ada istilah install, yang ada hanya extract. Oleh karenanya pastikan Anda setelah mengextract openBVE Indonesia.zip ke Program Files di drive C atau D, terlihat direktori folder seperti gambar di bawah ini jika menggunakan explore.
Untuk konten rangkaian kereta api, mohon diextract di dalam folder Train. Sedangkan untuk konten rute, cukup diextract di dalam folder utama openBVE Indonesia saja, dan akan otomatis masuk ke dalam folder Railway. Jika muncul pertanyaan untuk overwrite, klik yes atau OK.
KEYBOARD KEYS
Z = menambah throttle
A = mengurangi throttle / menuju netral
Q = mengerem (pada KA satu kontrol)
1 = rem darurat (pada KA satu kontrol)
> = mengerem (pada KA dua kontrol)
< = melepas rem (pada KA dua kontrol)
/ = rem darurat (pada KA dua kontrol)
F = reverser maju
B = reverser mundur
space = klakson 1
alt + space = klakson 2
tab = klakson 3
F5 = buka/tutup pintu kiri (manual)
F6 = buka/tutup pintu kanan (manual)
K = digital speed display
C = jam digital
M = masinis otomatis
Numpad 9 = kamera maju
Numpad 8 = kamera geser atas
Numpad 4 = kamera geser kiri
Numpad 6 = kamera geser kanan
Numpad 2 = kamera geser bawah
Numpad 3 = kamera mundur
Numpad 1 = kamera stasiun sebelumnya
Numpad 7 = kamera stasiun setelahnya
Numpad 5 = reset kamera
Panah atas = kamera naik
Panah bawah = kamera turun
Panah kiri = kamera tengok kiri
Panah kanan = kamera tengok kanan
F1 = view kabin masinis
F2 = view eksterior
F3 = view tracking
F4 = view train chase
F10 = in game status
F11 = backmode
P = Pause
Esc = tampilkan menu
Rabu, 10 Oktober 2012
cara meginstal linux mint
Instal LinuxMint 13 Mate 64 Bit dengan Windows 7 64 bit
1. Semua versi Linuxmint 13 64 bit dapat di instal menggunakan windows dengan virtual CD/DVD yang dapat membaca image dvd/cd. Yang pertama harus dilakukan adalah Download Linuxmint 13 (maya) Mate 64 bit serta mempunyai software virtual CD/DVD untuk membaca file berextensi .iso. Dalam hal ini, saya menggunakan software Daemon tools lite yang free (gratis).
Download Linuxmint 13 (maya) Mate Dekstop 64 bit
Download Daemon tools lite atau ke link ini langsung
2. Agar yakin file linuxmint yang Anda download adalah file asli dan belum berubah/rusak saat perjalanan download maupun rusak di server sana, check md5 nya terlebih dahulu (optional). Cara check sum dapat dilihat di sini http://www.etree.org/md5com.html
md5 linuxmint 13 mate dekstop 64 bit : 2d84f671ad77a8019dfa6e1d00572d82
3. Instal Daemon tools lite di komputer. Setelah selesai instal, Buka Daemon tools lite

Click add image (tanda + di pojok kiri bawah) dan browse ke file linuxmint-13-mate-dvd-64bit.iso yang sudah di download tadi.
3. Double click Drive D yang sudah termount kan dengan linuxmint, akan ada permintaan untuk run min4win.exe, pilih yes.
4. Akan tampil seperti berikut

pilih instal inside windows
4. Pilih instalation drive untuk instal linux mint, disarankan untuk memilih Disk drive selain disk tempat menyimpan sistem windows (C:/), pilih disk lain misal D:/ atau E:/, atau buatlah partisi baru. Jika instal di drive D:/ maka saat membuka linuxmint,Anda tidak bisa melihat file lain yang sebelumnya tersimpan di dalam disk D:/ tersebut dan hanya akan terdeteksi sebagai sistem.
Tentukan instalation size.
Masukkan pasword akun windows anda. kemudian click Instal.
5. Tunggu saat Linuxmint sedang di ekstrak
6. Pilih Reboot Now untuk melanjutkan instalasi.
7. Saat Booting, akan terdetect 2 sistem operasi. Pilih Linux Mint

8. Setelah menunggu beberapa saat, sistem akan siap dan akan menampilkan dekstop Linux Mint

Tampilan tersebut adalah tampilan default yang akan Anda lihat setelah sistem operasi Linux Mint 13 nantinya terinstal di komputer. Anda juga bisa mencoba linux mint sebelum Anda yakin akan menginstal di komputer Anda.
Setelah siap menginstal, double click “Instal Linux Mint” yang ada di Desktop Linux Anda.
9. Pilih bahasa

10. akan tampil seperti berikut

Click continue
11. Selanjutnya akan menampilkan setingan otomatis partisi hardisk yang telah Anda tentukan dalam windows sebelumnya. Langsung click continue atau edit lagi jika kurang puas (untuk yg sudah mahir)
12. Pilih Time Zone dan ketikan Indonesia

pilih continue
13. Pilih Keyboar layout komputer Anda

jika tidak yakin jenis keyboard layout Anda, anda bisa menggunakan detect keyboard layout. Kemudian pilih Continue
14. Beri nama pada komputer Anda dan isi password, jika tidak ingin memakai pasword pilih option login automatically

pilih continue
15. Tunggu linux sedang terinstal. Ini akan memakan waktu sekitar 10-20 menit, tergantung kecepatan komputer Anda

Setelah instalasi selesai, pilih “Reboot Now” maka komputer akan restar. Tunggu beberapa saat dan akan muncul kembali pilihan sistem operasi, jangan lupa pilih Linux Mint.
16. Setelah selesai loading, Anda akan melihat tampilan MDM Login Manager, masukkan username dan password sesuai dengan yang Anda masukkan sebelumnya pada proses instalasi.
Tampilan dekstop Linux Mint sama seperti tampilan pada instalasi.
Senin, 08 Oktober 2012
buat windows 7 trial menjadi asli
ini adalah pengalamanku saat pertama menginstal windows 7 home premium setelah selesai ku buka star menu klik kanan propertise ternyata windows 7 home premium masih berstatus trial, akhirnya browsing sana sini,nah ketemu aplikasi kecil tetapi sangat berguna yaitu WINDOWS LOADER nah dengan app ini sobat dapat merubah windows 7 mu menjadi asli cukup download,instal,restart,selesai.
Sabtu, 28 April 2012
Perintah Dasar Windows
Perintah Dasar Windows
Perintah DIR
Bentuk umumnya : DIR#[drive:][path][filename][/p][/w][/a][(:atribs)][/o][(:)(/s)(/b)(/l)(/c(h)] [enter]
Perintah dir digunakan untuk melihat isi sebuah directory. . /p :untuk menampilkan nama file per halaman(page).
. /w :untuk menampilkan nama file secara mendatar/melebar (wide).
. /a :menampilkan semua file terutama file yang dihidden dengan attribute+h
(Hidden).
. /o :untuk menampilkan file dalam bentuk terurut:
o n berdasarkan nama file (alphabet).
o e berdasarkan tipe file (extension).
o S berdasarkan ukuran dari kecil ke yang besar
o D berdasarkan tanggal dan waktu
o – untuk mengembalikan instruksi.
. /s :untuk menampilkan file dan root directory sampai sub-directory.
. /b :untuk menampilkan file dan directory perbaris.
. /l :untuk menampilkan file atau directory dalam bentuk huruf kecil.
. /c :untuk menampilkan rasio pengkompresan.
Bentuk umumnya : DIR#[drive:][path][filename][/p][/w][/a][(:atribs)][/o][(:)(/s)(/b)(/l)(/c(h)] [enter]
Perintah dir digunakan untuk melihat isi sebuah directory. . /p :untuk menampilkan nama file per halaman(page).
. /w :untuk menampilkan nama file secara mendatar/melebar (wide).
. /a :menampilkan semua file terutama file yang dihidden dengan attribute+h
(Hidden).
. /o :untuk menampilkan file dalam bentuk terurut:
o n berdasarkan nama file (alphabet).
o e berdasarkan tipe file (extension).
o S berdasarkan ukuran dari kecil ke yang besar
o D berdasarkan tanggal dan waktu
o – untuk mengembalikan instruksi.
. /s :untuk menampilkan file dan root directory sampai sub-directory.
. /b :untuk menampilkan file dan directory perbaris.
. /l :untuk menampilkan file atau directory dalam bentuk huruf kecil.
. /c :untuk menampilkan rasio pengkompresan.
Perintah MD|MKDIR
Perintah ini digunakan untuk membuat direktori atau sub direktori.
Bentuk umum:
MD [Nama_direktory]
Contoh:
C:\>md dos622
C:\>md data
Untuk melihat direktori yang telah dibuat ketikkan: dir
Perintah ini digunakan untuk membuat direktori atau sub direktori.
Bentuk umum:
MD [Nama_direktory]
Contoh:
C:\>md dos622
C:\>md data
Untuk melihat direktori yang telah dibuat ketikkan: dir
Perintah CD/CHDIR
Change directory atau pindah directory. Perintah ini digunakan untuk pindah directory atau mengubah directory aktif.
Contoh:
C:\>cd dos622
Terlihat sekarang bahwa direktori yang aktif adalah direktori dos622
Change directory atau pindah directory. Perintah ini digunakan untuk pindah directory atau mengubah directory aktif.
Contoh:
C:\>cd dos622
Terlihat sekarang bahwa direktori yang aktif adalah direktori dos622
Perintah RD
RD (Remove Directory), perintah untuk menghapus direktori, maupun sub direktori, namun harus dilakukan pada posisi yang tepat.
Bentuk Umum:
RD [nama_sub_directory]
Perintah Rd digunakan utuk menghapus subdirectory.Syarat agar bisa menghapus sebuah directory adalah:
. Posisi penghapusan subdirectory yang akan dihapus harus berada diluar dari subdirektori tersebut.
. Direktori yang akan dihapus harus benar-benar kosong.Jika tidak kosong gunakan insstruksi del*.*
Kemudian Perintah RD Bisa digunakan.
Kemudian Hapus directory dos622
RD (Remove Directory), perintah untuk menghapus direktori, maupun sub direktori, namun harus dilakukan pada posisi yang tepat.
Bentuk Umum:
RD [nama_sub_directory]
Perintah Rd digunakan utuk menghapus subdirectory.Syarat agar bisa menghapus sebuah directory adalah:
. Posisi penghapusan subdirectory yang akan dihapus harus berada diluar dari subdirektori tersebut.
. Direktori yang akan dihapus harus benar-benar kosong.Jika tidak kosong gunakan insstruksi del*.*
Kemudian Perintah RD Bisa digunakan.
Kemudian Hapus directory dos622
Perintah COPY
Perintah COPY adalah perintah internal yang tidak memerlukan file khusus pada MS-DOS.
Perintah COPY adalah perintah internal yang tidak memerlukan file khusus pada MS-DOS.
Contoh:
C:\>COPY#DATA.BAT#A: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin file yang bernama DATA yang berektensi (ber-extentantion) BAT dan berada pada drive C ke disket yang berada pada drive A. Ingat antata nama file dan ekstensinya ada tanta titik (.).
C:\>COPY#DATA.BAT#A: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin file yang bernama DATA yang berektensi (ber-extentantion) BAT dan berada pada drive C ke disket yang berada pada drive A. Ingat antata nama file dan ekstensinya ada tanta titik (.).
A:\>COPY#COMMAND.COM#C:
[enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin (copy) file COMMAND.COM dari A ke C.
Maksudnya: perintah untuk menyalin (copy) file COMMAND.COM dari A ke C.
A:\>COPY#*.TXT#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file yang berekstensi TXT dari drive A ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file yang berekstensi TXT.
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file yang berekstensi TXT dari drive A ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file yang berekstensi TXT.
A:\>COPY#*.*#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file yang sama persis dengan file yang ada di drive A.
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file yang sama persis dengan file yang ada di drive A.
A:\>COPY#F*.*#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A yang dengan nama file diawali dengan huruf F ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file dengan nama dimulai huruf F.
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A yang dengan nama file diawali dengan huruf F ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file dengan nama dimulai huruf F.
A:\>COPY#*.C*#C: [enter]
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A yang dengan ekstensi dimulai huruf C ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file dengan ekstensi dimulai huruf C.
Maksudnya: perintah untuk menyalin semua file drive A yang dengan ekstensi dimulai huruf C ke drive C. Hasilnya, pada drive C akan terdapat semua file dengan ekstensi dimulai huruf C.
Masih banyak variasi perintah
yang dapat dilakukan, baik mengcopy file dari drive A ke drive C, atau
sebaliknya, dan dari atau ke drive-drive yang lainnya.
Jadi perintah umumnya: COPY#[file_Sumber]#[file_Target][enter].
Contoh berikut adalah cara lain untuk menyalin file dengan perintah COPY dari disket ke hardisk C pada folder latdos.
A:\>copy a:\tugas c:\latdos [enter]
Perintah diatas menunjukan perintah untuk mengcopy file pada directory tugas di disket, dan disalin atau dicopykan ke direktori c:\latdos.
Contoh lainnya:
A:\>copy a:*.* c:\latdos [enter]
Digunakan untuk meng-copy semua file dari drive a ke c:\latdos
A:\>copy ??g*.* c:\latdos [enter]
Digunakan untuk meng-copy semua file yang huruf ketiganya g ke c:\latdos.
Jadi perintah umumnya: COPY#[file_Sumber]#[file_Target][enter].
Contoh berikut adalah cara lain untuk menyalin file dengan perintah COPY dari disket ke hardisk C pada folder latdos.
A:\>copy a:\tugas c:\latdos [enter]
Perintah diatas menunjukan perintah untuk mengcopy file pada directory tugas di disket, dan disalin atau dicopykan ke direktori c:\latdos.
Contoh lainnya:
A:\>copy a:*.* c:\latdos [enter]
Digunakan untuk meng-copy semua file dari drive a ke c:\latdos
A:\>copy ??g*.* c:\latdos [enter]
Digunakan untuk meng-copy semua file yang huruf ketiganya g ke c:\latdos.
Perintah CLS
CLS, singkatan dari Clear screen digunakan untuk membersihkan semua tulisan yang ada di layar computer.
CLS, singkatan dari Clear screen digunakan untuk membersihkan semua tulisan yang ada di layar computer.
Perintah TYPE
Digunakan untuk menampilkan file text. Perintah ini hanya bisa digunakan untuk satu file saja dan hanya untuk file text.
Contoh:
A:\>type#surat.txt [enter] dengan asumsi file surat.txt ada di disket (drive A).
Digunakan untuk menampilkan file text. Perintah ini hanya bisa digunakan untuk satu file saja dan hanya untuk file text.
Contoh:
A:\>type#surat.txt [enter] dengan asumsi file surat.txt ada di disket (drive A).
Perintah VER
VER, digunakan untuk menampilkan versi DOS yang digunakan. Contoh:
C:\>ver
VER, digunakan untuk menampilkan versi DOS yang digunakan. Contoh:
C:\>ver
Perintah DATE
DATE, berfungsi untuk mengubah tanggal dari DOS. Bentuk/format pengisiannya adalah mm-dd-yy atau bulan,tanggal,tahun.
DATE, berfungsi untuk mengubah tanggal dari DOS. Bentuk/format pengisiannya adalah mm-dd-yy atau bulan,tanggal,tahun.
Perintah TIME
TIME, gigunakan untuk mengubah sistem waktu yang ada pada DOS
TIME, gigunakan untuk mengubah sistem waktu yang ada pada DOS
Bentuk umumnya:
PROMPT [prompt_text] [$parameter]
Parameter yang ada:
. $g :menempilkan karakter>
. $h :menghapus kerekter sebelumnya(berfungsi seperti backspace).
. $n :menampilkan default disk yang digunakan.
. $p :menampilkan posisi direktori yang sedang aktif dari drive default.
. $q :menampikan karakter “=”
. $t :menampilkan jam yang aktif.
. $v :menampilkan versi MS-DOS yang dipakai.
. $$ :menampilkan karakter “$”.
. $_ :pindah baris (line feed).
. $1 :menampilkan karakter <.
. $b :menampilkan karakter !.
. $d :menampilkan tanggal yang aktif.
. $e :berfungsi sebagai tombol ESC.
Prompt di MS-DOS menunjukkan bahwa DOS siap menerima perintah. Secara default bentuk prompt adalah:
C:>
Untuk selalu mendapatkan bentuk tanda prompt seperti yang anda inginkan maka kita bisa menempatkan perintah prompt tersebut pada file AUTOEXEC.BAT
PROMPT [prompt_text] [$parameter]
Parameter yang ada:
. $g :menempilkan karakter>
. $h :menghapus kerekter sebelumnya(berfungsi seperti backspace).
. $n :menampilkan default disk yang digunakan.
. $p :menampilkan posisi direktori yang sedang aktif dari drive default.
. $q :menampikan karakter “=”
. $t :menampilkan jam yang aktif.
. $v :menampilkan versi MS-DOS yang dipakai.
. $$ :menampilkan karakter “$”.
. $_ :pindah baris (line feed).
. $1 :menampilkan karakter <.
. $b :menampilkan karakter !.
. $d :menampilkan tanggal yang aktif.
. $e :berfungsi sebagai tombol ESC.
Prompt di MS-DOS menunjukkan bahwa DOS siap menerima perintah. Secara default bentuk prompt adalah:
C:>
Untuk selalu mendapatkan bentuk tanda prompt seperti yang anda inginkan maka kita bisa menempatkan perintah prompt tersebut pada file AUTOEXEC.BAT
Perintah REN
Digunakan untuk mengubah (Rename) nama file dengan file yang baru.Perintah ini tidak akan mengubah isi dari file tersebut. Bentuk umumnya:
REN [nama_file_lama]#[nama_file_baru] [enter]
Contoh:
C:\>ren tugasm~1.doc#tugasku.doc [enter]
Perintah diatas berarti mengubah nama file dari tugasm~1.doc menjadi tugasku.doc
Digunakan untuk mengubah (Rename) nama file dengan file yang baru.Perintah ini tidak akan mengubah isi dari file tersebut. Bentuk umumnya:
REN [nama_file_lama]#[nama_file_baru] [enter]
Contoh:
C:\>ren tugasm~1.doc#tugasku.doc [enter]
Perintah diatas berarti mengubah nama file dari tugasm~1.doc menjadi tugasku.doc
Perintah MOVE
Perintah ini digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file pada tempat yang kita inginkan.Instruksi Move selain untuk memindahkan file,juga bisa mengganti nama direktori dan nama file yang dipindahkan.
Bentuk Umum:
MOVE#[drive:]#[path]#[filename]#[drive]#[filename[…]#[target][enter]
Parameter:
[drive:]#[path]#[filename] : menspesifikasikan lokasi dan nama dari file-file yang kita pindahkan.
Contoh:
A:\>MOVE#A:\tugas#tugasm~1.doc#C:\latdos[enter]
Artinya memindahkan file command.com ke dalam sub direktori latdos di drive C:
Catatan:
Instruksi diatas hanya dapat berjalan jika file move.exe ada pada dos anda dan berada di root direktori atau berada didirectori lain dengan catatan direktori tersebut telah diberi path.
Perintah ini digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file pada tempat yang kita inginkan.Instruksi Move selain untuk memindahkan file,juga bisa mengganti nama direktori dan nama file yang dipindahkan.
Bentuk Umum:
MOVE#[drive:]#[path]#[filename]#[drive]#[filename[…]#[target][enter]
Parameter:
[drive:]#[path]#[filename] : menspesifikasikan lokasi dan nama dari file-file yang kita pindahkan.
Contoh:
A:\>MOVE#A:\tugas#tugasm~1.doc#C:\latdos[enter]
Artinya memindahkan file command.com ke dalam sub direktori latdos di drive C:
Catatan:
Instruksi diatas hanya dapat berjalan jika file move.exe ada pada dos anda dan berada di root direktori atau berada didirectori lain dengan catatan direktori tersebut telah diberi path.
Kamis, 26 April 2012
BERBAGAI MACAM OS BERBASIS LINUX
Linux adalah sistem
operasi yang cepat dengan kemampuan untuk mengakomodasi beberapa
pengguna, dapat berperan sebagai server Internet, dan dukungan yang
mudah menggunakan grafis antarmuka. Memulai dengan Linux namun telah
diidentifikasi sebagai tugas menakutkan karena salah satu tampilan yang
nampaknya sekilas kompleks untuk mata yang tak terlatih. Maka dari itu,
informasi dan pelatihan tentang sistem operasi Linux tersedia secara
luas dan dapat diakses oleh semua pengguna Linux. Hal ini bertujuan agar
sistem operasi linux dapat secara efektif digunakan oleh pengguna yang
masih awam
Berikut macam macam os berbasis linux:
Berikut macam macam os berbasis linux:
1. Distro Linux (Singkatan dari distribusi Linux)
Distro Linux adalah sebutan untuk sistem operasi komputer dan aplikasinya, merupakan keluarga Unix yang menggunakan kernel Linux.
Distribusi Linux bisa berupa perangkat lunak bebas dan bisa juga berupa perangkat lunak komersial.
2. Red Hat Linux
Red Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan perusahaan Linux.
3. Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian.
Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth).
Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”.
Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth).
Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia”.
4. CentOS
CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat Enterprise Linux (RHEL).
CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat).
CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat).
5. Debian
Debian adalah sistem operasi berbasis kernel Linux.
Debian adalah ‘kernel independen’, yaitu sistem operasi Debian dikembangkan murni tanpa mendasarkan pada sistem operasi yang telah ada.
Debian adalah ‘kernel independen’, yaitu sistem operasi Debian dikembangkan murni tanpa mendasarkan pada sistem operasi yang telah ada.
6. Fedora
Fedora
(sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga dengan Fedora
Linux) adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang dikembangkan
oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram serta
disponsori oleh Red Hat.
Nama Fedora berasal dari karakter fedora yang digunakan di logo Red Hat.
Nama Fedora berasal dari karakter fedora yang digunakan di logo Red Hat.
7. Knoppix
Knoppix
adalah distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa
instalasi di hard disk. Distro ini berbasis Debian Linux dan diciptakan
oleh Klaus Knopper.
8. Gentoo
Gentoo
Linux adalah suatu distribusi Linux yang memakai paket sistem manajemen
Portage. [Bandingkan dengan: Debian yang menggunakan paket .deb, RedHat
/ Mandrake yang menggunakan paket .rpm].
Manajemen
paket ini dirancang untuk modular (mudah ditambah-tambah), portabel
(dapat di port ke distro lain), mudah ditata, fleksibel, dan
dioptimalkan untuk masing-masing komputer pengguna.
9. Slackware
Slackware
merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari
Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro awal, dan
merupakan yang tertua yang masih dikelola.
Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.
Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.
10. Mandriva Linux
Mandriva
Linux (dahulu dikenal dengan nama Mandrakelinux atau Mandrake Linux)
adalah sistem operasi yang dibuat oleh Mandriva (dahulu dikenal dengan
nama Mandrakesoft).
Mandriva Linux menggunakan RPM Package Manager.
Mandriva Linux menggunakan RPM Package Manager.
11. openSUSE
SUSE sebelumnya bernama SUSE Linux dan SUSE
Linux Professional adalah salah satu distro Linux dari perusahaan
Novell, atau lebih tepat dari anak perusahaannya Suse Linux GmbH
(Software- und System-Entwicklungsgesellschaft mbH, Nürnberg yang
berarti pengembangan -perangkat lunak dan -sistem)
12. Freespire
Freespire
adalah versi gratis dari distro Linspire (a.k.a Lindows), kemudian
mungkin dikarenakan permasalahan nama, berubah menjadi Linspire.
13. Linux Mint
Linux Mint adalah sistem operasi berbasis Linux untuk PC.
Inti dari LinuxMint adalah Ubuntu, sehingga aplikasi yang dapat berjalan di Ubuntu, juga bisa berjalan pada LinuxMint.
Inti dari LinuxMint adalah Ubuntu, sehingga aplikasi yang dapat berjalan di Ubuntu, juga bisa berjalan pada LinuxMint.
14. PCLinuxOS
PCLinuxOS, sering disingkat sebagai PCLOS, adalah sebuah sistem operasi desktop.
Ini adalah sebuah sistem operasi bebas untuk komputer pribadi yang bertujuan untuk memudahkan penggunaan.
Ini adalah sebuah sistem operasi bebas untuk komputer pribadi yang bertujuan untuk memudahkan penggunaan.
15. Puppy Linux
Puppy Linux adalah salah satu distro Linux Live CD yang sangat kecil ukurannya dan mengutamakan kemudahan dalam penggunaan.
Seluruh
sistem operasi dan aplikasinya berjalan dalam RAM, yang membolehkan
media booting dilepas setelah sistem operasi berhasil dijalankan.
16. Sabayon Linux
Sabayon Linux, merupakan salah satu turunan Gentoo.
Gentoo merupakan sebuah sistem operasi bebas berbasis source (Linux maupun FreeBSD) dengan metode instalasi kompilasi dan optimasi untuk CPU yang bersangkutan, dengan model kustomisasi semua paket atau hanya paket aplikasi yang dibutuhkan
Gentoo merupakan sebuah sistem operasi bebas berbasis source (Linux maupun FreeBSD) dengan metode instalasi kompilasi dan optimasi untuk CPU yang bersangkutan, dengan model kustomisasi semua paket atau hanya paket aplikasi yang dibutuhkan
17. Turbo Linux
TurboLinux
menargetkan pada produk berbasis Linux dengan kinerja tinggi untuk
pasar workstation dan server terutama untuk penggunaan clustering dan
orientasinya ke perusahaan.
Pengguna produk dan layanan TurboLinux terbanyak adalah perusahaan dan perorangan di Jepang dan Asia.
Pengguna produk dan layanan TurboLinux terbanyak adalah perusahaan dan perorangan di Jepang dan Asia.
18. Damn Small Linux
Damn
Small Linux (DSL) adalah salah satu distro/varian linux mini. Disebut
mini karena paket DSL cuma 50MB besarnya. DSL juga memungkinkan untuk
diinstall di USB 128MB.
19. Kuliax
Kuliax
adalah sebuah distribusi Linux LiveCD yang dikembangkan oleh Kuliax
Project untuk pendidikan di universitas. Distribusi ini berbasis Debian
GNU/Linux dan Knoppix, serta telah dioptimasi ke arah penggunaan desktop
Linux.
20. Lycoris
Lycoris
adalah distro linux yang telah membuat versi linux yang cantik dan
menyerupai WinXP, dari segi warna,icon, maupun kemudahan-kemudahan yang
ada. Dari tampilan-tampilan screenshot pada situsnya Anda dapat
mengamati bahwa memang Lycoris merupakan distro Linux yang pintar
mempercantik diri sehingga dengan menggunakan Lycoris Anda akan merasa
bekerja dengan Windows XP. Bahkan OpenOffice yang dipaketkan dengan
Lycoris memiliki icon-icon yang cantik dan khas Lycoris. Lycoris
memiliki paket-paket yang berbeda, dan paket distro Linuxnya dinamakan
Desktop /LX. Lycros memiliki fasiltias IRIS yaitu Internet Rapid
Installer for Software untuk mengupdate Linux Anda dengan
software-software baru. Hanya saja distro ini tidaklah gratis dan Anda
perlu membayar dengan sejumlah “dollar US”.
21. Lindows
Lindows
masih kalah dibanding Lycoris dalam segi kecantikan tampilan tetapi
Lindows telah lebih matang dan telah mencapai versi 4.0. Fasilitas yang
menarik dari Lindows adalah Click-n-Run yaitu fasilitas mendapatkan
ribuan software Linux yang sudah dikonfigurasi untuk Lindows dengan
sekali klik dan proses instalasi ini juga dapat menambahkan shortcut di
desktop dan daftar program secara otomatis. Lindows juga merupakan produk komersial.
22. Linare
Linare
memiliki distro Linux khusus desktop dan paket CPU yang sudah
terinstall Linare. Linare masih jarang terdengar dan merupakan pendatang
baru. Linare juga merupakan produk komersial.
Sumber :
è http://myslack.wordpress.com
KELEBIHAN LINUX
1.
Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka. Sehingga dapat
dikatakan, tidak terdapat biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan
Linux.
2. Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker. Namun, kini, pandangan ini salah besar. Linux mudah digunakan dan dapat dikatakan hampir semudah menggunakan Windows.
3.
Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat
alternatifnya di Linux. Kita dapat mengakses situs web Open Source as
Alternative untuk memperoleh informasi yang cukup berguna dan cukup
lengkap tentang alternatif aplikasi Windows di Linux.
4. Keamanan yang lebih unggul daripada Windows. Dapat dikatakan, hampir semua pengguna Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Di mana, Linux sejak awal didesain multi-user, yang mana bila virus menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user yang lain. Pada Windows, hal ini tidaklah terjadi. Sehingga bila dilihat dari sisi maintenance / perawatan data maupun perangkat keras-pun akan lebih efisien. Artikel yang menunjang argumen ini:
1. Linux dan Virus.
5. Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian tersebut. Sehingga, tidaklah mengherankan bila Linux mempunyai pangsa pasar server dunia yang cukup besar. Dari hasil riset IDC, pangsa pasar server dunia yang menggunakan Linux pada tahun 2008 akan mencapai 25,7 %.
6. Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik (better backward-compatibilty). Perangkat keras (hardware) yang telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan dengan baik di atas Linux. Komputer-komputer yang lama ini tidak perlu dibuang dan masih dapat digunakan untuk keperluan tertentu dengan menggunakan Linux (sebagai penunjang informasi dapat membaca artikel “Don’t Throw That Old PC Away–Give It New Life with Linux“). Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang lebih baru tidak dapat dibaca pada Linux versi yang lebih lama. Pada Windows, kita seakan dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras. Sebagai contoh, beberapa bulan lalu, telah dirilis Windows Vista. Beberapa dokumen yang dibuat dalam Windows Vista tidak dapat dibuka dalamWindows XP. Sehingga, mau tidak mau, kita harus beralih ke Windows Vista, dan itu berarti meng-upgrade atau membeli perangkat keras (hardware) baru yang lebih bagus (perangkat keras minimum Windows Vista dapat dilihat www.microsoft.com). Atau, bisa jadi ada aplikasi-aplikasi yang dibuat beberapa tahun yang lalu tidak dapat dibuka lagi di Windows Vista, karena sudah tidak didukung lagi oleh Microsoft.
Kekurangan Linux
1. Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih ‘Windows minded’. Hal ini dapat diatasi dengan pelatihan-pelatihan atau edukasi kepada pengguna agar mulai terbiasa dengan Linux.
2. Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar perangkat keras yang didukung pada Linux, kita dapat melihatnya di Linux-Drivers.org ataulinuxhardware.org.
3. Proses instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software di Linux, akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD repository-nya. Bila tidak, maka kita harus men-download satu per satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya.
4. Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like (seperti Linux), maka mau tidak mau harus mempelajari hal ini. Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia yang suka belajar hal-hal baru dan terus-menerus belajar.
sumber dari http://www.rezatujuhbelas.blogspot.com/ dengan perubahan
Langganan:
Postingan (Atom)